Minggu, 14 Juli 2024

Memperingati HUT Dan Bersih Pekon Suka Jaya Yang Ke-13,Di Meriahkan Dengan Serangkaian Acara


Tanggamus - Pekon Suka Jaya memperingati HUT dan Bersih pekon Suka Jaya yang ke-13 ,  dengan serangkaian acara meriah yang dihadiri oleh  kepala Pekon se-kecamatan Semaka dan Camat Semaka serta rombongan, Acara dimulai dari tanggal 12 sampai 14 Juli  2024 dihadiri oleh ribuan orang, termasuk pejabat setempat dan tokoh masyarakat.

Perayaan dimulai dengan pembukaan yang dipimpin oleh kepala pekon Suka Jaya bapak Abdul Karim, SE. Yang dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan Terima kasih atas partisipasi seluruh warga. "Hari bersih dan Ulang Tahun ke-13 , milik seluruh warga pekon Suka Jaya yang mana telah bersama - sama dalam membangun pekon ini ", ujarnya

Setelah pembukaan acara hari pertama pembukaan Tari - tarian dari sanggar Gema pusaka, malamnya sambayan acara bujang gadis khusus warga pekon Suka Jaya semua suku nya baik lampung maupun Jawa jadi satu, dihari kedua pencak silat adat lampung dan semua perguruan pencak silat yang ada di pekon Suka Jaya PSHT, bunga Islam, Cempaka Putih, malamnya pagelaran wayang kulit sekaligus penyerahan piagam penghargaan dan uang pembina dari Kepala Pekon Suka Jaya kepada 
1. Sanggar Tari
2. Grup Kuda Kepang
3. Pencak Silat Adat Lampung
4. Perguruan Pencak Silat PSHT
5. Bunga Malam
6. Dan Cempaka Putih 

Diserahkan langsung oleh Syafrizal,S.Pd.i Camat Semaka Hari terahir ditutup Kuda Kepang hari ini Minggu, (14 Juli 2024).


Harapan nya dengan mengangkat budaya kita tidak melupakan sejarah dengan melestarikan budaya memudah kan membuat kompak masyarakat dengan kekompakan masyarakat tentunya pekon nya semakin maju dan seluruh masyarakat dapat hadir di acara inti sakral doa bersama atau ruwat santri, supaya apa yang kita doakan untuk pekon dan masyarakat nya di ijabah oleh allah SWT. Dengan memperingati HUT dan bersih pekon Suka Jaya yang ke-13. Pekon Suka Jaya menjadi pekon yang subur, makmur, gemahripah loh jinawi.

Warga berharap perayaan seperti ini dapat terus dilaksanakan setiap tahun sebagai sarana mempererat tali silaturahmi dan menjaga budaya lokal.

( Nurmaini ).